LOMBOK TIMUR- Bupati Lombok Timur   H. Haerul Warisin  menegaskan komitmennya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga mencapai minimal Rp 500 miliar.  Hal it disampaikan dalam Rapat Koordinasi yang berlangsung pada Kamis (6/3). 


Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur Haerul Warisin dan Edwin Hadiwijaya


Dikesempatan itu Warisin menekankan bahwa optimalisasi PAD menjadi salah satu prioritas utama pemerintah daerah. Ia meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berkaitan dengan sektor pendapatan untuk bekerja lebih keras dalam menggali potensi sumber pendapatan daerah.


"PAD merupakan salah satu sumber utama pembiayaan pembangunan daerah. Dengan PAD yang optimal, kita bisa mewujudkan berbagai program pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat," ujar Warisin. 


Salah satu program prioritas yang membutuhkan pembiayaan dari PAD adalah renovasi dan penataan ruang publik, seperti Gelanggang Olahraga (GOR) Lalu Muslihin serta berbagai fasilitas pelayanan publik lainnya. Menurut Warisin keberadaan fasilitas publik yang memadai akan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.


"  Untuk mencapai target Rp 500 miliar, Pemkab Lombok Timur akan menerapkan sejumlah strategi optimalisasi PAD " katanya


 Beberapa langkah yang akan ditempuh di antaranya   Pemkab akan memperketat sistem pemungutan pajak daerah, termasuk pajak hotel, restoran, reklame, dan pajak bumi bangunan (PBB). Digitalisasi sistem pajak juga akan dikembangkan guna mempermudah wajib pajak dalam melakukan pembayaran serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.

Begitu pun halnya aset daerah yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal akan diidentifikasi dan dikelola dengan lebih baik, termasuk optimalisasi pemanfaatan lahan dan bangunan milik pemerintah untuk kepentingan ekonomi daerah.


" Selain itu Sektor pariwisata di Lombok Timur memiliki potensi besar sebagai sumber PAD. Pemerintah akan meningkatkan promosi pariwisata, menarik lebih banyak investasi di sektor ini, serta membangun fasilitas penunjang agar wisatawan semakin tertarik untuk datang dan menghabiskan waktu lebih lama di daerah ini " imbuh dia. 


Keberadaan BUMD juga akan didorong untuk lebih produktif dan inovatif dalam mengembangkan bisnis yang menguntungkan bagi daerah, termasuk di sektor energi, pertanian, dan perikanan. Upaya lainnya  Pemkab Lombok Timur juga akan menggandeng sektor swasta untuk meningkatkan investasi dan mempercepat pembangunan infrastruktur yang dapat berdampak pada peningkatan PAD. Target peningkatan PAD ini tidak akan berhasil tanpa kerja sama yang solid antara OPD terkait dan dukungan masyarakat. Untuk  ia meminta agar seluruh jajaran pemerintah daerah dapat bersinergi dalam mencapai target ini.


"Setiap OPD harus memiliki inovasi dan terobosan untuk menggali potensi pendapatan. Kita tidak bisa hanya mengandalkan cara-cara lama. Perlu ada kreativitas dalam mencari sumber pendapatan baru yang sah dan berkelanjutan," tandasnya. (glk)